Perang harga adalah suatu hal yang tidak menyenangkan, menyebalkan, bikin kepala pusing,dan membuat customer hilang. Sebetulnya perang harga adalah strategi yang cepat untuk mengancurkan bisnis kompetitor terutama untuk Strategi Bisnis Kecil. Semakin anda hidup di perang harga semakin cepat and mati karna perang harga.
Oleh karna itu Kita akan belajar 2 point penting tentang perang harga yaitu apa alasan kenapa bisa terjadi perang harga dan bagaimana mengatasi perang harga agar perusahaan dapat bertahan lama dalam persaaingan dengan perusahaan lain.
7 alasan kenapa perang harga
- Minim Diferensiasi, Diferensiasi harga adalah cara penjual untuk memberikan harga yang berbeda pada barang dan jasa yang dijualnya agar banyak konsumen yang memilih untuk membeli produk yang kita jual karena harganya. Jadi misalnya banyak orang menjual satu jenis produk di suatu tempat maka customer yang sensitif akan harga akan menanyakan mana yang termurah. Sedangkan yang tidak sensitive akan harga maka tidak masalah.
- Karna ada prusahaan yang ingin melakuakan Penetrasi pasar, karna ingin memulai bisnis baru maka perusahaan menarik minat market melalui potongan harga. Sehingga prusaan lain juga ikut melakukan potongan harga.
- Oligopoly, artinya competitor yang sedikit maka para pesaingin dapat memainkan harga di pasaran.
- Over stok, artinya kelebihan barang. Saat barang yang sudah menumpuk maka perusahaan akan banting harga agar semua barangnya terjual, jadi perusaan yang lain yang tidak over stok akan menurukan harganya juga.
- Perusahaan ingin atau sengaja bangkrut atau menutup perusahaan. Sama hanya dengan over stok perusaan yang ingin menghabiskan stok barang mereka atau cuci gudang akan membangting harga mereka untung mengurangi jumlah barang mereka dengan cepat, ini biasanya karna waktu yang dimiliki perusahaan terbatas
- Predator pricing. Agar penjual Seolah-olah memakan margin dari produknya. Jadi dengan susidi yang ada anda menjual produk anda dengan harga murah agar dapat memasuki market dan membuat hambatan untuk para pesaing.
- Karna memang ingin merebut pasar pesaing dengan banting harga dan membuat market pindah
10 strategi bisnis kecil hadapi perang harga
- Menyelamatkan margin, jika anda ingin bersaing dengan harga yang turun dan margin yang tetap hal yang anda lakukan adalah dengan cara menekan biaya operasional atau menciptakan produk yang lebih efesien
- Mengurangi harga, tapi anda harus tau jika mengurangi harga harus dengan alasan tertentu mislanya dengan diskon produk A harga di hari tertentu. Jikalau tanpa syarat maka cutomer akan mempertanyakan penurunan harga yang berubah sewaktu-waktu.
- Strategi Bertahan, Dengan mempertahankan harga customer akan tau bahwa produk anda punya kwalitas yang berbeda. Atau dengan cara mengharapka competitor berubah pikiran.
- Taktik membagi artinya anda menciptakan second bran, yaitu ada bran premium dan brand biasa
- Meningkatkan kwalitas, terutama kwalitas SDM denagn cara melakukan training kepada karyawan anda. Jadi jika SDM yang berkwalitas maka harga mahal tidak masalah.
- Melakuakan research, anda mencari tahu apakah anda market yang menginginkan atau mau membayar harga mahal yang hanya memperhatikan kwalitas tanpa memikirkan harga.
- Tambahkan nilai tambah pada produk misalnya ada tambahan produk lain yang gratis dengan membeli produk anda.
- Heboh Beriklan, dengan mengiklankan produk anda dengan mengelurkan budget agar anda dapat beriklan lebih agresif. Sehingga orang membeli bukan karna harga melainkan karna branding anda.
- Pikirkan satu ditur atau satu benefit yang membuat anda bisa bersaing. Misalnya dalam suatu bisnis anda memasakan banyak produk lalu anda membuat satu produk yang menjadi unggulan baik itu krna kualitasnya.
- Membangun brand. Brand adalah persepsi masyarakat tentang diri anda, apa yang market katakana kepada anda, apa yang orang ingat tentang anda, apa yang orang rasakan tentang anda Karna itu lebih mahal dan powerfull. Dengan brand yang anda miliki perusaan anda yang mahal dapat bersaing dengan perusaan yang membanting harganya.
